Menu

Mode Gelap
Maksi Masan Sampaikan Aspirasi Guru ke Kemendikdasmen RUPS LB Perpanjang Masa Jabatan Plt. Dirut Jamkrida Jemput Delegasi IPACS, Gubernur Melki Bangga jadi Tuan Rumah Sepak Bola Menyatukan dan Menggerakkan Ekonomi Daerah BREAKING NEWS : Diculik di Makassar, Bilqis Ditemukan di Jambi

Lintas NTT 15:56 WITA ·

Diaspora Rote Bahas Pengembangan Sorgum Bersama Gubernur


 DIASPORA ROTE -Gubernur NTT, Melki Laka Lena audiensi dengan kelompok Diaspora Rote Ndao di ruang kerjanya, Selasa, 29 Juli 2025 Perbesar

DIASPORA ROTE -Gubernur NTT, Melki Laka Lena audiensi dengan kelompok Diaspora Rote Ndao di ruang kerjanya, Selasa, 29 Juli 2025

NTT BICARA.COM, KUPANG – Kelompok Diaspora Rote Ndao – Kupang membahas pengembangan sorgum sebagai prime mover ekonomi NTT dan mengembalikan kejayaan jagung Rote saat audiensi bersama Gubernur NTT, Melki Laka Lena di ruang kerja Gubernur, Selasa, 29 Juli 2025.

Ketua Kelompok Diaspora Rote Ndao, Alfred Zacharias menjelaskan bahwa Rote Ndao memiliki potensi besar untuk pengembangan sorgum. Untuk mengembalikan kejayaan Jagung Rote ini, pihaknya mengusulkan pembukaan demplot awal seluas 25 hektar di Rote.

Dalam kesempatan ini, pihaknya juga meminta dukungan Pemerintah Provinsi NTT terkait dengan rencana Kelompok Diaspora Rote Ndao untuk membuka lembaga International English Language Testing System (IELTS) di Kupang.

Pemprov NTT mendukung penuh inisiatif baik dari kelompok Diaspora Rote Ndao ini,  karena usaha untuk membangun NTT adalah tanggung jawab bersama seluruh elemen masyarakat.

“Semoga dengan pertemuan ini kita bisa bekerja sama untuk memastikan rencana untuk demplot 25 hektar dan mengembalikan Rote sebagai tuan rumah karena sorgum yang biasa kita kenal dengan nama Jagung Rote ada di sana,” kata Gubernur Melki.

BERSAMA DIASPORA ROTE –Gubernur NTT, Melki Laka Lena pose bersama Kelompok Diaspora Rote di ruang kerjanya, Selasa, 29 Juli 2025

Gubernur juga mendorong kelompok Diaspora Rote untuk melakukan penelusuran ilmiah terkait sejarah dan kelangsungan Jagung Rote ini di wilayah Rote Ndao. Hasil penelitian ini nantinya bisa dibukukan untuk memperkaya khazanah pengetahuan masyarakat tentang Jagung Rote.

“Semoga dengan pertemuan ini, orang Rote di perantauan tetap berkontribusi membangun Rote dan juga membangun Provinsi NTT,”kata  Melki.

Sorgum atau garai adalah tanaman serbaguna yang dapat digunakan sebagai sumber pangan, pakan ternak, dan bahan baku industri. Di Indonesia, sorgum banyak tumbuh di kepulauan Nusa Tenggara, salah satunya Pulau Rote dan Pulau Ndao, sehingga memiliki beberapa nama lokal, salah satunya jagung rote, wata belolong dan watar hamu.

Baca juga :  Bupati Umbu Lili : Wisuda Bukan Berarti Selesai Semua Tugas

Sebagai bahan pangan, sorgum berada pada urutan kelima setelah gandum, jagung, padi dan jelai. Sorgum merupakan makanan pokok penting di Asia Selatan dan Afrika sub Sahara.(gem)  

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 11 kali

Baca Lainnya

Mubes III KKBM Momentum Pererat Persaudaraan

24 October 2025 - 10:16 WITA

Pemprov NTT dan Kejati NTT MoU Penanganan Hukum

9 October 2025 - 03:24 WITA

Gereja Harus Menjadi Sumber Kasih dan Penggerak Ekonomi

9 October 2025 - 01:49 WITA

Gubenur Melki Lepas Kafilah STQH Asal NTT, Simak Pesannya

6 October 2025 - 13:42 WITA

Kain Terpanjang Sumtim Tanda Cinta kepada Pembalap Tour de EnTeTe

15 September 2025 - 10:15 WITA

Parlinggoman Jelaskan Alasan Belum Optimalnya Pengoperasian Bendungan Napun Gete di Sikka NTT

1 September 2025 - 05:36 WITA

Trending di Lintas NTT